Rabu, 07 Desember 2011

Bab VIII

Nama : Mega Kinanti Putri
NPM   : 14511381
Kelas : 1PA09
 
Manusia dan Pandangan Hidup
 
Setiap manusia mempunyai pandangan hidup. Pandangan hidup itu bersifat kodrati. Karena itu  menentukan masa depan seseorang. Untuk itu perlu dijelaskan pula apa arti pandangan hidup. Pandangan hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjuk hidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasaikan pengalaman sejarah menurut waktu dan tempat hidupnya.Pandangan hidup banyak sekali macamnya dan ragamnya.
Akan tetapi pandangan hidup dapat diklasifikasikan berdasaikan asalnya yaitu terdiri dari 3 macam :
(A) Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya
(B) Pandangan hidup yang berupa ideologi yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norms yang terdapat pada negara tersebut.
(C) Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.
Apabila pandangan hidup itu diterima oleh sekelompok orang sebagai pendukung suatu organisasi, maka pandangan hidup itu disebut ideologi.jika organisasi itu organisasi politik, ideologinya disebut ideologi politik.
Pandangan hdup pada dasarnya mempunyai unsur-unsur yaitu cita-cita, kebajikan, usaha, keyakinan.
Cita-cita
adalah apa yang diinginkan yang mungkin dapat dicapai dengan usaha atau
perjuangan. Tujuan yang hendak dicapai ialah kebajikan, yaitu segala hal yang
baik. Yang membuat manusia makmur, bahagia, damai, tentram. Usaha atau
perjuangan adalah kerja keras yang dilandasi keyakinan/kepercayaan.
Kebajikan
Kebajikan atau kebaikan atau perbuatan yang mendatangkan kebaikan pada hakekatnya sama dengan perbuatan moral, perbuatan yang sesuai dengan norma-norma agama dan etika. Manusia berbuat baik, karena menurut kodratnya manusia itu baik, mahluk bermoral. Atas dorongan suara hatinya manusia cenderung berbuat baik.
Sebagai mahluk pribadi, manusia dapat menentukan sendiri apa yang baik dan apa yang buruk. Baik buruk itu ditentukan oleh suara hati. Suara hati adalah semacam bisikan di dalam hati yang mendesak seseorang, untuk menimbang dan menentukan baik buruknya suatu perbuatan, tindakan atau tingkah laku.

Usaha
adalah kerja keras untuk mewujudkan cita-cita. Setiap manusia harus kerja keras untuk kelanjutan hidupnya. Sebagian hidup manusia adalah usaha. Perjuangan untuk hidup, dan ini sudah kodrat manusia. Tanpa usaha, manusia tidak dapat hidup sempurna. Apabila manusia bercita-cita menjadi kaya, ia harus kerja keras. Apabila seseorang bercita-cita menjadi ilmuwan, ia harus rajin belajar dan tekun serta memenuhi semua ketentuan akademik.

Keyakinan
Keyakinan yang menjadi dasar pandangan hidup berasal dari akal atau kekuaasaan Tuhan.
Pandangan hidup cenderung diikat oleh nilai-nilai sehingga berfungsi sebagai pelengkap nilai-nilai dalam pembuatan pembenaran atau rasionalisasi nilai-nilai. Pandangan hidup memeberi semangat pada nilai-nilai.

Buku IBD Drs. Joko Tri Prasetya, dkk

 

Bab VII

Nama  : Mega Kinanti Putri
NPM   : 14511381
Kelas : 1PA09


Manusia dan Keadilan

Manusia sebagai makhluk tuhan merupakan makhluk tertinggi yang paling istimewa.
Mengapa manusia dibilang makhluk yang paling istimewa ? karena manusia mempunyai akal , rasa dan kehendak akal. rasa dan kehendak ini menyatu didalam diri kita .
Manusia sebagai makhluk tuhan  mempunyai sifat perseorangan atau individu dan sifat bermasyarakat atau makhluk sosial . manusia tidak akan bisa hidup sendiri atau berdiri sendiri , kita selalu membutuhkan orang lain di hidup kita. Ditinjau dari segi kepentingan hidupnya, manusia sebagai makhluk pribadi mengatur hubungannya untuk kepentingan diri sendiri , sedangkan manusia sebagai makhluk sosial mengatur hubungannya antara manusia yang satu dengan manusia yang lain atau sesama manusia.
Didalam mengatur hubungan kodrat manusia ini perlu adanya keserasian , keseimbangan , kesesuaian ataupun kesamaan dalam tingkah laku baik untuk kepentingan pribadi ataupun untuk kepentingan masyarakat. Keadilan  merupakan pengakuan dan perlakuan yang seimbang antara hak dan kewajiban.
Kita mempunyai hak hidup kita , maka kita wajib mempertahankan hak hidup tersebut dengan bekerja keras tanpa merugikan orang lain. Jadi , keadilan pada pokoknya terletak pada keseimbangan atau keharmonisan antara menuntut hak dan menjalankan kewajibannya.
Keadilan itu sendiri berarti pengakuan dan perlakuan yang seimbang antara hak dan kewajiban.
Ditinjau dari bentuk atau sifatnya , keadilan dapat dikelompokkan menjadi 3 jenis :
Keadilan legal atau moral
Keadilan timbul karena penyatuan dan penyesuaian untuk memberi tempat yang selaras untuk membentuk suatu masyarakat. Keadilan akan terwujud , bila masyarakat melakukannya sesuai dengan fungsinya
Keadilan distributif
Keadilan ini hal ini diperlakukan secara sama , tetapi hal yang tidak sama diperlkukan secara tidak sama juga. Dalam suatu negara , pemerintah harus bersikap adil , tidak memihak. Kalau diperlakukan seperti itu , di negara tidak akan ada lagi kericuhan.
Keadilan komutatif
Keadilan ini memelihara ketertiban masyarakat  dan kesejahteraan umum
Keadilan dan ketidakadilan tidak akan dapat dipisahkan dalam kehidupan kita, karena didalam hidup kita , pasti akan mengalami keadilan atau ketidakadilan setiap hari. Tetapi dampak positif dari keadilan atau ketidakadilan adalah dapat menimbulkan daya kreatifitas kita. Pada hakikatnya keadilan itu tercipat dan dapat mewujudkan masyarakat yang adil , sejahtera dan sentosa.
Buku ibd Drs. Joko Tri Prasetya, dkk